Peralatan-peralatan elektronik seperti pesawat televisi, radio tape, VCD player, DVD player, atau penyejuk ruangan(AC), saat ini dapat dipastikan sudah dilengkapi dengan sebuah remote control. Dengan remote control tersebut, kita dapat mengatur pesawat TV seperti memindahkan saluran TV atau mengubah volume suara dari posisi tempat duduk kita tanpa perlu mendatangi pesawat TV.
Walaupun saat ini kebanyakan orang membatasi pengertian remote control pada peralatan-peralatan elektronik rumah saja, namun sebenarnya fungsinya jauh lebih luas. Sesuai namanya remote control adalah alat pengendali jarak jauh yang berfungsi untuk mengendalikan sebuah benda(biasanya memiliki komponen elektronik). Benda yang dikendalikan tersebut kemudian akan memberikan respon sesuai jenis instruksi yang diberikannya. Instruksi diberikan dengan cara menekan tombol yang sesuai pada remote control. Sejarah mencatat bahwa pada masa awal pengembangannya penerapan remote control sempat digunakan oleh pasukan Jerman untuk menggerakan kapal-kapal lautnya dari jarak jauh untuk ditabrakan ke kapal perang pasukan sekutu pada Perang Dunia I. Saat ini remote control digunakan untuk berbagai keperluan dari untuk mengubah temperatur AC hingga mengatur gerak robot
Komponen-komponen remote control
Komponen-komponen remote control yang dijelaskan adalah jenis remote control yang sering dijumpai di peralatan-peralatan elektronika rumah, menggunakan gelombang infra merah sebagai pembawa sinyal. Sebuah sistem remote control terdiri dari beberapa bagian :
1. Transmitter(pengirim sinyal)
Alat ini berfungsi untuk mengirimkan instruksi ke peralatan elektronika. Alat ini adalah sebuah LED(light emitting Diode) sinar infra merah yang berada di pesawat remote control.
2. Panel Remote control.
Panel ini berisi sejumlah tombol di pesawat remote control. Setiap tombol memiliki fungsi yang berbeda-beda.Bentuk panel ini tergantung dari jenis alat yang dikendalikannya.

3. Papan rangkaian elektronik
Di dalam setiap pesawat remote control terdapat sebuah papan rangkaian elektronik, dalam bentuk sirkuit terintegrasi(integrated circuit). Fungsi komponen ini adalah membaca tombol yang ditekan pengguna kemudian membangkitkan transmitter untuk mengirimkan sinyal dengan pola sesuai tombol yang ditekan

4. Receiver(penerima sinyal)
Alat ini berada di dalam alat elektronika yang akan menerima instruksi. Untuk jenis sinar infra merah alat yang digunakan adalah fototransistor infra merah. Alat ini berperan dalam mendeteksi pola sinyal infra merah yang dikirimkan remote control.
Gelombang infra red adalah salah satu nama untuk lebar frekuensi pada spektrum gelombang elektromagnetik. Pada spektrum gelombang electromagnet, panjang gelombang infra red lebih panjang dari cahaya tampak dan lebih pendek dari gelombang radio. Panjang gelombang infra red berada antara 750 nm(nano meter) hingga 1 mm(mili meter). Prinsip cara kerja remote control sendiri sebetulnya cukup sederhana, sinyal sinar infra merah dipancarkan dari pemancar remote control membentuk pola sinyal tertentu. Selanjutnya pola sinyal tersebut akan diterima oleh peralatan elektronik, lalu pola sinyal tersebut akan diterjemahkan menjadi instruksi tertentu.
Cara Kerja Remote Control :
Cara kerja seperti ini mirip dengan cara kerja sandi morse yang dikirim melalui mesin telegraf. Seorang operator pengirim mengirimkan pesan teks singkat kepada operator penerima yang berada pada jarak tertentu. Namun pesan tersebut dikirimkan dalam bentuk pola kode-kode morse yang melambangkan huruf-hururf dalam pesan yang dikirimkannya. Mesin telegraf menggunakan kode tertentu karena tidak dapat mengirimkan data suara seperti pesawat telepon. Tetapi telegraf dapat mengirimkan arus listrik yang terhubung ke sebuah bel pada bagian penerima, sehingga operator penerima akan menerima suara dari bel dalam pola-pola tertentu yang apabila dirangkai akan dapat diterjemahkan sebagai pesan singkat.
Remote control menggunakan LED(Light Emitting Diode) infra merah yang berfungsi sebagai pengirim(transmitter) pola sinar infra merah. LED infra merah adalah sejenis lampu kecil yang memiliki dioda yang akan memancarkan cahaya infra merah apabila diberi arus.
Keterangan :
A. Deret Pulsa
B. Sinyal 27.9 MHz
C. Sinyal Transmisi
D. Pola sinkronisasi 4, masing-masing 2.1 mili detik, dengan spasi 700 mikro detik
E. Pola pulsa, masing-masing 700 mikro detik, dengan spasi 700 mikro detik juga
F. Pola Sinkronisasi ulang
Sinyal infra merah yang dikirimkan tidak akan dapat dilihat oleh mata kita, karena sinar infra merah tidak termasuk gelombang elektromagnetik pada spectrum cahaya tampak. Namun sinar tersebut dapat terbaca oleh receiver yang ada pada peralatan elektronik yang menerima sinyal tersebut. Receiver yang digunakan adalah sebuah foto transistor infra merah. Jika pola sinyal infra Red yang diterima bersesuaian dengan salah satu instruksi, seperti instruksi menaikkan volume suara pada pesawat televisi, maka volume suara pesawat televisi tersebut akan dinaikkan. Jika pola sinar infra merah yang dibaca tidak dapat dikenali maka pesawat televisi akan mengabaikannya. Hal ini mungkin saja terjadi jika sebuah pesawat remote control untuk peralatan lain yang berada tidak jauh dari pesawat televise tersebut sedang digunakan. Bentuk kode sinyal tersebut untuk masing-masing tombol tergantung kepada perusahaan produsen peralatan elektronika. Pada dasarnya setiap perusahaan bebas menentukan kode sinyal untuk setiap tombol pada pesawat remote control.
Penggunaan sinyal sinar infra merah ini memang hanya cocok untuk keperluan di dalam ruang, seperti pada peralatan elektronik rumah atau kantor, karena selain memiliki keterbatasan jarak yang pendek(maksimal sekitar 10 meter), sudut pengiriman juga sangat kecil sehingga remote control harus diarahkan ke tepat ke alat elektronik tersebut. Sinar infra merah juga tidak bisa tembus dinding, sehingga harus berada di ruang.
Universal Remote Control
Saat ini, peralatan pesawat TV biasa diletakkan berdekatan dengan radio tape, DVD playar atau VCD
player. Keempat alat ini bisa diintegrasikan menjadi sebuah sistem “home theater” sederhana. Jika kempatnya anda miliki berarti anda akan menggunakan 4 buah remote control sekaligus. Karena tangan anda hanya dua, hal ini terkadang menjadi hal yang merepotkan. Masalah tersebut dapat diselesaikan dengan penggunaan sebuah Universal Remote Control. Universal Remote Control adalah jenis remote control yang dapat digunakan untuk beberapa peralatan elektronik rumah. Biasanya universal remote control yang ada di pasaran dibatasi untuk beberapa jenis peralatan elektronik saja. Jenis-jenis alat elektronika yang umum dapat digunakan adalah pesawat TV, VCR(Video Cassette Recorder), DVD player, CD player dan radio
Universal remote control tidak dapat langsung digunakan kepada setiap peralatan elektronika yang baru. Sebuah universal remote control menyimpan data kode sinyal infra merah untuk beberapa jenis peralatan elektronika untuk berbagai macam merk. Ada empat cara mengatur universal remote control agar dapat digunakan untuk peralatan elektronika yang baru. Pertama jika sudah ada aktifkan jenis peralatan yang akan di gunakan dari pilihan daftar kode yang telah ada. Kedua, dan seterusnya jika pada daftar kode sinyal belum tersedia, program ulang data kode sinyal, ketiga data kode sinyal dalam universal remote control di-upgrade dengan cara memasang versi data sinyal yang lebih baru melalui komputer. Terakhir universal remote control melakukan proses pembelajaran, yaitu dengan membaca pola sinyal yang dikirimkan dari tombol yang ditekan dari remote control yang asli.
Jumat, 29 November 2013
MOTOR , SERVO , STEPPER
Motor
DC (Direct Current) Motors are two wire (power & ground), continuous rotation motors. When you supply power, a DC motor will start spinning until that power is removed. Most DC motors run at a high RPM (revolutions per minute), examples being computer cooling fans, or radio controlled car wheels!
The speed of DC motors is controlled using pulse width modulation (PWM), a technique of rapidly pulsing the power on and off. The percentage of time spent cycling the on/off ratio determines the speed of the motor, e.g. if the power is cycled at 50% (half on, half off), then the motor will spin at half the speed of 100% (fully on). Each pulse is so rapid that the motor appears to be continuously spinning with no stuttering!
Servo
Servo motors are generally an assembly of four things: a DC motor, a gearing set, a control circuit and a position-sensor (usually a potentiometer).
The position of servo motors can be controlled more precisely than those of standard DC motors, and they usually have three wires (power, ground & control). Power to servo motors is constantly applied, with the servo control circuit regulating the draw to drive the motor. Servo motors are designed for more specific tasks where position needs to be defined accurately such as controlling the rudder on a boat or moving a robotic arm or robot leg within a certain range.
Servo motors do not rotate freely like a standard DC motor. Instead the angle of rotation is limited to 180 Degrees (or so) back and forth. Servo motors receive a control signal that represents an output position and applies power to the DC motor until the shaft turns to the correct position, determined by the position sensor.
When a servo is commanded to move, it will move to the position and hold that position, even if external force pushes against it. The servo will resist from moving out of that position, with the maximum amount of resistive force the servo can exert being the torque rating of that servo.
Stepper
A stepper motor is essentially a servo motor that uses a different method of motorisation. Where a servo motor uses a continuous rotation DC motor and integrated controller circuit, stepper motors utilise multiple toothed electromagnets arranged around a central gear to define position.
The design of the stepper motor provides a constant holding torque without the need for the motor to be powered and, provided that the motor is used within its limits, positioning errors don't occur, since stepper motors have physically pre-defined stations.
Sumber https://www.modmypi.com/blog/whats-the-difference-between-dc-servo-stepper-motors
DC (Direct Current) Motors are two wire (power & ground), continuous rotation motors. When you supply power, a DC motor will start spinning until that power is removed. Most DC motors run at a high RPM (revolutions per minute), examples being computer cooling fans, or radio controlled car wheels!
The speed of DC motors is controlled using pulse width modulation (PWM), a technique of rapidly pulsing the power on and off. The percentage of time spent cycling the on/off ratio determines the speed of the motor, e.g. if the power is cycled at 50% (half on, half off), then the motor will spin at half the speed of 100% (fully on). Each pulse is so rapid that the motor appears to be continuously spinning with no stuttering!
Servo
Servo motors are generally an assembly of four things: a DC motor, a gearing set, a control circuit and a position-sensor (usually a potentiometer).
The position of servo motors can be controlled more precisely than those of standard DC motors, and they usually have three wires (power, ground & control). Power to servo motors is constantly applied, with the servo control circuit regulating the draw to drive the motor. Servo motors are designed for more specific tasks where position needs to be defined accurately such as controlling the rudder on a boat or moving a robotic arm or robot leg within a certain range.
Servo motors do not rotate freely like a standard DC motor. Instead the angle of rotation is limited to 180 Degrees (or so) back and forth. Servo motors receive a control signal that represents an output position and applies power to the DC motor until the shaft turns to the correct position, determined by the position sensor.
When a servo is commanded to move, it will move to the position and hold that position, even if external force pushes against it. The servo will resist from moving out of that position, with the maximum amount of resistive force the servo can exert being the torque rating of that servo.
Stepper
A stepper motor is essentially a servo motor that uses a different method of motorisation. Where a servo motor uses a continuous rotation DC motor and integrated controller circuit, stepper motors utilise multiple toothed electromagnets arranged around a central gear to define position.
The design of the stepper motor provides a constant holding torque without the need for the motor to be powered and, provided that the motor is used within its limits, positioning errors don't occur, since stepper motors have physically pre-defined stations.
Sumber https://www.modmypi.com/blog/whats-the-difference-between-dc-servo-stepper-motors
Jumat, 08 November 2013
Nose Sensor INVENTION!!!
The Invention
Researchers at the University of Tokyo are using frog eggs to enhance what might seem like an unlikely element of robotics: olfactory sensing.
By injecting the eggs with the DNA from various insects known for
expressing keen senses of smell, the team was able to create a robotic
nose that can detect molecules at levels as low as a few parts per
billion.
The eggs were then fitted between two electrodes, creating a sensor
system that measured the current generated when certain molecules came
in contact with the detector. Using a robotic mannequin that shakes its
head to indicate a positive, the researchers demonstrated the sensors
ability to detect moth pheromones with a high-degree of accuracy as well
as to differentiate between very similar molecules.
By contrast,
the usual quartz rod sensors that vibrate when certain molecules come in
contact with them are known for giving false positives and for being
unable to differentiate between molecules of similar weight. Such a
high-sensitivity detector could find uses in a range of technologies,
from bomb-detectors to biomarker sensors.
How does it work?
The electronic nose was developed in order to mimic human olfaction whose functions are non separate mechanism , i.e. the smell or flavor is perceived as a global finger print. Essentially the instrument consists of sensor array, pattern reorganization modules, and headspace sampling, to generate signal pattern that are used for characterizing smells. The electronic nose consists of three major parts which are detecting system, computing system, sample delivery system.
The sample delivery system: The
sample delivery system enables the generation of headspace of sample or
volatile compounds which is a fraction analyzed. The system then sends
this head space into the detection system of the electronic nose.
The detection system: The
detection system which consists of a group of sensors is the reactive
part of the instrument. When in contact with volatile compounds at that
time the sensors reacts causing changes in electrical characteristics.
The Computing system: In most
electronic noses each sensor is sensitive to all molecules in their
specific way. However in bioelectric noses the receptor proteins which
respond to specific smell molecules are used. Most of electronic noses
use sensor arrays that react to volatile compounds. Whenever the sensors
sense any smell , a specific response is recorded that signal is
transmitted into the digital value.
Source :
http://www.popsci.com/technology/article/2010-08/researchers-create-ultra-sensitive-robotic-nose-using-frog-eggs-olfactory-sensor
http://www.elprocus.com/electronic-nose-work/
Selasa, 20 Agustus 2013
ROBOTIKA
Humanoid :
A humanoid robot is a robot with its body shape built to resemble that of the human body. A humanoid design might be for functional purposes, such as interacting with human tools and environments, for experimental purposes, such as the study of bipedal locomotion, or for other purposes. In general, humanoid robots have a torso, a head, two arms, and two legs, though some forms of humanoid robots may model only part of the body, for example, from the waist up. Some humanoid robots may also have heads designed to replicate human facial features such as eyes and mouths. Androids are humanoid robots built to aesthetically resemble humans.
Animonoid :
Robot yang berbentuk seperti binatang,seperti robot-robot yang dibuat oleh jepang (ex : AIBO).Robot ini bisa menggonggong dan melakukan hal-hal lainya,tergantung dari command yang kita berikan.
Robot Industri :
Salah satu robot industri yang terkenal adalah Injection Moulding Machine.Termoplastik dalam bentuk butiran atau bubuk ditampung dalam sebuah hopper kemudian turun ke dalam barrel secara otomatis (karena gaya gravitasi) dimana ia dilelehkan oleh pemanas yang terdapat di dinding barrel dan oleh gesekan akibat perputaran sekrup injeksi. Plastik yang sudah meleleh diinjeksikan oleh sekrup injeksi (yang juga berfungsi sebagai plunger) melalui nozzle ke dalam cetakan yang didinginkan oleh air. Produk yang sudah dingin dan mengeras dikeluarkan dari cetakan oleh pendorong hidrolik yang tertanam dalam rumah cetakan selanjutnya diambil oleh manusia atau menggunakan robot. Pada saat proses pendinginan produk secara bersamaan di dalam barrel terjadi proses pelelehan plastik sehingga begitu produk dikeluarkan dari cetakan dan cetakan menutup, plastik leleh bisa langsung diinjeksikan.
Riset :
Robot riset adalah robot yang digunakan untuk meriset suatu hal,guna untuk menentukan status barang tsb.Apakah barang itu bagus,jelek,atau lainnya.Dan juga menilai progress dari suatu hal,bisa progress yang naik ataupun turun.
Line Follower :
Line follower adalah suatu robot berbentuk umumnya menyerupai mobil kecil, yang bekerja mengikuti garis hitam atau putih. Robot mendeteksi garis tersebut menggunakan sensor yang terdiri dari infra merah (led juga bisa) sebagai transmitter dan photo dioda sebagai receivernya. Untuk mengikuti garis tersebut, robot bergerak secara otomatis yang digerakkan oleh motor DC dan rangkaian drivernya. dan untuk semua proses itu dikendalikan oleh microcontroller.
Line follower umumnya terdiri dari beberapa bagian utama :
Prinsip kerja dari semua bagian diatas adalah memiliki urutan kerja sebagai berikut:
A humanoid robot is a robot with its body shape built to resemble that of the human body. A humanoid design might be for functional purposes, such as interacting with human tools and environments, for experimental purposes, such as the study of bipedal locomotion, or for other purposes. In general, humanoid robots have a torso, a head, two arms, and two legs, though some forms of humanoid robots may model only part of the body, for example, from the waist up. Some humanoid robots may also have heads designed to replicate human facial features such as eyes and mouths. Androids are humanoid robots built to aesthetically resemble humans.
Animonoid :
Robot yang berbentuk seperti binatang,seperti robot-robot yang dibuat oleh jepang (ex : AIBO).Robot ini bisa menggonggong dan melakukan hal-hal lainya,tergantung dari command yang kita berikan.
Robot Industri :
Salah satu robot industri yang terkenal adalah Injection Moulding Machine.Termoplastik dalam bentuk butiran atau bubuk ditampung dalam sebuah hopper kemudian turun ke dalam barrel secara otomatis (karena gaya gravitasi) dimana ia dilelehkan oleh pemanas yang terdapat di dinding barrel dan oleh gesekan akibat perputaran sekrup injeksi. Plastik yang sudah meleleh diinjeksikan oleh sekrup injeksi (yang juga berfungsi sebagai plunger) melalui nozzle ke dalam cetakan yang didinginkan oleh air. Produk yang sudah dingin dan mengeras dikeluarkan dari cetakan oleh pendorong hidrolik yang tertanam dalam rumah cetakan selanjutnya diambil oleh manusia atau menggunakan robot. Pada saat proses pendinginan produk secara bersamaan di dalam barrel terjadi proses pelelehan plastik sehingga begitu produk dikeluarkan dari cetakan dan cetakan menutup, plastik leleh bisa langsung diinjeksikan.
Riset :
Robot riset adalah robot yang digunakan untuk meriset suatu hal,guna untuk menentukan status barang tsb.Apakah barang itu bagus,jelek,atau lainnya.Dan juga menilai progress dari suatu hal,bisa progress yang naik ataupun turun.
Line Follower :
Line follower adalah suatu robot berbentuk umumnya menyerupai mobil kecil, yang bekerja mengikuti garis hitam atau putih. Robot mendeteksi garis tersebut menggunakan sensor yang terdiri dari infra merah (led juga bisa) sebagai transmitter dan photo dioda sebagai receivernya. Untuk mengikuti garis tersebut, robot bergerak secara otomatis yang digerakkan oleh motor DC dan rangkaian drivernya. dan untuk semua proses itu dikendalikan oleh microcontroller.
Line follower umumnya terdiri dari beberapa bagian utama :
- Microcontroller
- Sensor Garis
- Driver Motor DC
- Batterai
Prinsip kerja dari semua bagian diatas adalah memiliki urutan kerja sebagai berikut:
- Semua bagian mendapat suply dari battery (5 volt)
- Sensor mendeteksi garis, dan mengirim data ke mikro
- Microcontrollers mengolah data dari sensor dan mengirim perintah ke driver motor
- Driver motor DC menerima perintah dari mikro lalu menggerakkan motor DC
- Motor DC bergerak sesuai dengan garis yang diterima oleh sensor
- Semua proses diatas diperintahkan oleh program yang telah dibuat dan di masukkan kedalam microcontroller
Rabu, 31 Juli 2013
Bagaimana cara robot bekerja?
Ada beberapa jenis robot,tapi tak semua dpt saya sebutkan.Beberapa robot yang akan saya sebutkan adalah sebagai berikut ->
Humanoid :
A humanoid robot is a robot with its body shape built to resemble that of the human body. A humanoid design might be for functional purposes, such as interacting with human tools and environments, for experimental purposes, such as the study of bipedal locomotion, or for other purposes. In general, humanoid robots have a torso, a head, two arms, and two legs, though some forms of humanoid robots may model only part of the body, for example, from the waist up. Some humanoid robots may also have heads designed to replicate human facial features such as eyes and mouths. Androids are humanoid robots built to aesthetically resemble humans.
Animonoid :
Robot yang berbentuk seperti binatang,seperti robot-robot yang dibuat oleh jepang (ex : AIBO).Robot ini bisa menggonggong dan melakukan hal-hal lainya,tergantung dari command yang kita berikan.
Hand Robot :
Robot yang prinsip kerjanya seperti tangan kita,robot ini memiliki banyak titik.Mengapa?Karena di tangan kita terdapat bnyk sendi,sehingga akan lebih rumit untuk membuat robot jenis ini.Command pun dpt melalui connector yg menghubungkan otak kita dgn robot tsb,atau jg bisa melalui manual.
Robot Industri :
Salah satu robot industri yang terkenal adalah Injection Moulding Machine.Termoplastik dalam bentuk butiran atau bubuk ditampung dalam sebuah hopper kemudian turun ke dalam barrel secara otomatis (karena gaya gravitasi) dimana ia dilelehkan oleh pemanas yang terdapat di dinding barrel dan oleh gesekan akibat perputaran sekrup injeksi. Plastik yang sudah meleleh diinjeksikan oleh sekrup injeksi (yang juga berfungsi sebagai plunger) melalui nozzle ke dalam cetakan yang didinginkan oleh air. Produk yang sudah dingin dan mengeras dikeluarkan dari cetakan oleh pendorong hidrolik yang tertanam dalam rumah cetakan selanjutnya diambil oleh manusia atau menggunakan robot. Pada saat proses pendinginan produk secara bersamaan di dalam barrel terjadi proses pelelehan plastik sehingga begitu produk dikeluarkan dari cetakan dan cetakan menutup, plastik leleh bisa langsung diinjeksikan.
Line Follower :
Line follower adalah suatu robot berbentuk umumnya menyerupai mobil kecil, yang bekerja mengikuti garis hitam atau putih. Robot mendeteksi garis tersebut menggunakan sensor yang terdiri dari infra merah (led juga bisa) sebagai transmitter dan photo dioda sebagai receivernya. Untuk mengikuti garis tersebut, robot bergerak secara otomatis yang digerakkan oleh motor DC dan rangkaian drivernya. dan untuk semua proses itu dikendalikan oleh microcontroller.
Line follower umumnya terdiri dari beberapa bagian utama :
Prinsip kerja dari semua bagian diatas adalah memiliki urutan kerja sebagai berikut:
Jurusan Teknik Elektro UMY telah banyak mengikuti lomba – lomba seperti ini tingkat nasional dan pernah beberapa kali mendapatkan juara.
Humanoid :
A humanoid robot is a robot with its body shape built to resemble that of the human body. A humanoid design might be for functional purposes, such as interacting with human tools and environments, for experimental purposes, such as the study of bipedal locomotion, or for other purposes. In general, humanoid robots have a torso, a head, two arms, and two legs, though some forms of humanoid robots may model only part of the body, for example, from the waist up. Some humanoid robots may also have heads designed to replicate human facial features such as eyes and mouths. Androids are humanoid robots built to aesthetically resemble humans.
Animonoid :
Robot yang berbentuk seperti binatang,seperti robot-robot yang dibuat oleh jepang (ex : AIBO).Robot ini bisa menggonggong dan melakukan hal-hal lainya,tergantung dari command yang kita berikan.
Hand Robot :
Robot yang prinsip kerjanya seperti tangan kita,robot ini memiliki banyak titik.Mengapa?Karena di tangan kita terdapat bnyk sendi,sehingga akan lebih rumit untuk membuat robot jenis ini.Command pun dpt melalui connector yg menghubungkan otak kita dgn robot tsb,atau jg bisa melalui manual.
Robot Industri :
Salah satu robot industri yang terkenal adalah Injection Moulding Machine.Termoplastik dalam bentuk butiran atau bubuk ditampung dalam sebuah hopper kemudian turun ke dalam barrel secara otomatis (karena gaya gravitasi) dimana ia dilelehkan oleh pemanas yang terdapat di dinding barrel dan oleh gesekan akibat perputaran sekrup injeksi. Plastik yang sudah meleleh diinjeksikan oleh sekrup injeksi (yang juga berfungsi sebagai plunger) melalui nozzle ke dalam cetakan yang didinginkan oleh air. Produk yang sudah dingin dan mengeras dikeluarkan dari cetakan oleh pendorong hidrolik yang tertanam dalam rumah cetakan selanjutnya diambil oleh manusia atau menggunakan robot. Pada saat proses pendinginan produk secara bersamaan di dalam barrel terjadi proses pelelehan plastik sehingga begitu produk dikeluarkan dari cetakan dan cetakan menutup, plastik leleh bisa langsung diinjeksikan.
Line Follower :
Line follower adalah suatu robot berbentuk umumnya menyerupai mobil kecil, yang bekerja mengikuti garis hitam atau putih. Robot mendeteksi garis tersebut menggunakan sensor yang terdiri dari infra merah (led juga bisa) sebagai transmitter dan photo dioda sebagai receivernya. Untuk mengikuti garis tersebut, robot bergerak secara otomatis yang digerakkan oleh motor DC dan rangkaian drivernya. dan untuk semua proses itu dikendalikan oleh microcontroller.
Line follower umumnya terdiri dari beberapa bagian utama :
- Microcontroller
- Sensor Garis
- Driver Motor DC
- Batterai
Prinsip kerja dari semua bagian diatas adalah memiliki urutan kerja sebagai berikut:
- Semua bagian mendapat suply dari battery (5 volt)
- Sensor mendeteksi garis, dan mengirim data ke mikro
- Microcontrollers mengolah data dari sensor dan mengirim perintah ke driver motor
- Driver motor DC menerima perintah dari mikro lalu menggerakkan motor DC
- Motor DC bergerak sesuai dengan garis yang diterima oleh sensor
- Semua proses diatas diperintahkan oleh program yang telah dibuat dan di masukkan kedalam microcontroller
Jurusan Teknik Elektro UMY telah banyak mengikuti lomba – lomba seperti ini tingkat nasional dan pernah beberapa kali mendapatkan juara.
Senin, 22 Juli 2013
Wanna learn ROBO?
Nah sekarang yuk kita belajar mengenai sedikit tentang robotik.
Robot :
Robot adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik menggunakan pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah didefinisikan terlebih dulu (kecerdasan buatan). Istilah robot berawal bahasa Cheko “robota” yang berarti pekerja atau kuli yang tidak mengenal lelah atau bosan. Robot biasanya digunakan untuk tugas yang berat, berbahaya, pekerjaan yang berulang dan kotor. Biasanya kebanyakan robot industri digunakan dalam bidang produksi. Penggunaan robot lainnya termasuk untuk pembersihan limbah beracun, penjelajahan bawah air dan luar angkasa, pertambangan, pekerjaan "cari dan tolong" (search and rescue), dan untuk pencarian tambang. Belakangan ini robot mulai memasuki pasaran konsumen di bidang hiburan, dan alat pembantu rumah tangga, seperti penyedot debu, dan pemotong rumput.
Saat ini hampir tidak ada orang yang tidak mengenal robot, namun pengertian robot tidaklah dipahami secara sama oleh setiap orang. Sebagian membayangkan robot adalah suatu mesin tiruan manusia (humanoid), meski demikian humanoid bukanlah satu-satunya jenis robot.
Untuk memahami pengertian robot kita coba untuk menelusuri pengertian robot dari beberapa sumber. Pada kamus Webster pengertian robot adalah
“An automatic device that performs function ordinarily ascribed to human beings”
Dari kamus Oxford diperoleh pengertian robot adalah
A machine capable of carrying out a complex series of actions automatically, especially one programmed by a computer.
Pengertian dari Webster mengacu pada pemahaman banyak orang bahwa robot melakukan tugas manusia, sedangkan pengertian dari Oxford lebih umum.
Beberapa organisasi di bidang robot membuat definisi tersendiri. Robot Institute of America memberikan definisi robot sebagai:
“A reprogammable multifunctional manipulator designed to move materials, parts, tools or other specialized devices through variable programmed motions for the performance of a variety of tasks”.
International Standard Organization (ISO 8373) mendefinisikan robot sebagai:
“An automatically controlled, reprogrammable, multipurpose, manipulator programmable in three or more axes, which may be either fixed in place or mobile for use in industrial automation applications”.
Dari beberapa definisi di atas, kata kunci yang ada yang dapat menerangkan pengertian robot adalah:
Robotika :
Robotika adalah satu cabang teknologi yang berhubungan dengan desain, konstruksi, operasi, disposisi struktural, pembuatan, dan aplikasi darirobot.[1] Robotika terkait dengan ilmu pengetahuan bidang elektronika, mesin,mekanika, dan perangkat lunak komputer.[2]Pemikiran tentang pembuatan mesin yang dapat bekerja sendiri telah ada sejak Era Klasik, namun riset mengenai penggunaannya tidak berkembang secara berarti sampai abad ke-20 [3] . Kini, banyak robot melakukan pekerjaan yang berbahaya bagi manusia seperti menjinakkan bom, menjelajahi kapal karam, dan pertambangan.
Robotics :
The field of computer science and engineering concerned with creating robots, devices that can move and react to sensory input. Robotics is one branch of artificial intelligence.
Robots are now widely used in factories to perform high-precision jobs such as welding and riveting. They are also used in special situations that would be dangerous for humans -- for example, in cleaning toxic wastes or defusing bombs.
Although great advances have been made in the field of robotics during the last decade, robots are still not very useful in everyday life, as they are too clumsy to perform ordinary household chores.
Robot was coined by Czech playwright Karl Capek in his play R.U.R (Rossum's Universal Robots), which opened in Prague in 1921. Robota is the Czech word for forced labor.
The term robotics was introduced by writer Isaac Asimov. In his science fiction book I, Robot, published in 1950, he presented three laws of robotics:
1. A robot may not injure a human being, or, through inaction, allow a human being to come to harm.
2. A robot must obey the orders given it by human beings except where such orders would conflict with the First Law.
3. A robot must protect its own existence as long as such protection does not conflict with the First or Second Law.
Robot :
Robot adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik menggunakan pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah didefinisikan terlebih dulu (kecerdasan buatan). Istilah robot berawal bahasa Cheko “robota” yang berarti pekerja atau kuli yang tidak mengenal lelah atau bosan. Robot biasanya digunakan untuk tugas yang berat, berbahaya, pekerjaan yang berulang dan kotor. Biasanya kebanyakan robot industri digunakan dalam bidang produksi. Penggunaan robot lainnya termasuk untuk pembersihan limbah beracun, penjelajahan bawah air dan luar angkasa, pertambangan, pekerjaan "cari dan tolong" (search and rescue), dan untuk pencarian tambang. Belakangan ini robot mulai memasuki pasaran konsumen di bidang hiburan, dan alat pembantu rumah tangga, seperti penyedot debu, dan pemotong rumput.
Saat ini hampir tidak ada orang yang tidak mengenal robot, namun pengertian robot tidaklah dipahami secara sama oleh setiap orang. Sebagian membayangkan robot adalah suatu mesin tiruan manusia (humanoid), meski demikian humanoid bukanlah satu-satunya jenis robot.
Untuk memahami pengertian robot kita coba untuk menelusuri pengertian robot dari beberapa sumber. Pada kamus Webster pengertian robot adalah
“An automatic device that performs function ordinarily ascribed to human beings”
Dari kamus Oxford diperoleh pengertian robot adalah
A machine capable of carrying out a complex series of actions automatically, especially one programmed by a computer.
Pengertian dari Webster mengacu pada pemahaman banyak orang bahwa robot melakukan tugas manusia, sedangkan pengertian dari Oxford lebih umum.
Beberapa organisasi di bidang robot membuat definisi tersendiri. Robot Institute of America memberikan definisi robot sebagai:
“A reprogammable multifunctional manipulator designed to move materials, parts, tools or other specialized devices through variable programmed motions for the performance of a variety of tasks”.
International Standard Organization (ISO 8373) mendefinisikan robot sebagai:
“An automatically controlled, reprogrammable, multipurpose, manipulator programmable in three or more axes, which may be either fixed in place or mobile for use in industrial automation applications”.
Dari beberapa definisi di atas, kata kunci yang ada yang dapat menerangkan pengertian robot adalah:
- Dapat memperoleh informasi dari lingkungan (melalui sensor)
- Dapat diprogram,
- Dapat melaksanakan beberapa tugas yang berbeda
- Bekerja secara otomatis
- Cerdas (intelligent)
- Digunakan di industri
Robotika :
Robotika adalah satu cabang teknologi yang berhubungan dengan desain, konstruksi, operasi, disposisi struktural, pembuatan, dan aplikasi darirobot.[1] Robotika terkait dengan ilmu pengetahuan bidang elektronika, mesin,mekanika, dan perangkat lunak komputer.[2]Pemikiran tentang pembuatan mesin yang dapat bekerja sendiri telah ada sejak Era Klasik, namun riset mengenai penggunaannya tidak berkembang secara berarti sampai abad ke-20 [3] . Kini, banyak robot melakukan pekerjaan yang berbahaya bagi manusia seperti menjinakkan bom, menjelajahi kapal karam, dan pertambangan.
Robotics :
The field of computer science and engineering concerned with creating robots, devices that can move and react to sensory input. Robotics is one branch of artificial intelligence.
Robots are now widely used in factories to perform high-precision jobs such as welding and riveting. They are also used in special situations that would be dangerous for humans -- for example, in cleaning toxic wastes or defusing bombs.
Although great advances have been made in the field of robotics during the last decade, robots are still not very useful in everyday life, as they are too clumsy to perform ordinary household chores.
Robot was coined by Czech playwright Karl Capek in his play R.U.R (Rossum's Universal Robots), which opened in Prague in 1921. Robota is the Czech word for forced labor.
The term robotics was introduced by writer Isaac Asimov. In his science fiction book I, Robot, published in 1950, he presented three laws of robotics:
1. A robot may not injure a human being, or, through inaction, allow a human being to come to harm.
2. A robot must obey the orders given it by human beings except where such orders would conflict with the First Law.
3. A robot must protect its own existence as long as such protection does not conflict with the First or Second Law.
Perkenalan
Hai,nama gue Rafi.Gue tinggal di Indonesia,tepatnya diJakarta Timur.Gue anak pertama dari 3 bersaudara,dan gue punya 2 orangtua.1 ayah 1 ibu,rumah gue ya gitu ada atapnya ada pintunya .Sekolah gue adalah MHThamrin.Sekolah ini adalah sekolah boarding,disini kita dpt berteman dengan banyak orang orang baru.Disekolah ini saya belajar robotics,pelajaran yang sangat menyenangkan.Alangkah indahnya jika kita dpt menguasai dan bahkan bisa membuat sebuah robot :D
Langganan:
Postingan (Atom)